GridFame.id - Tutupnya platform pinjol atau perusahaan fintech lending dapat disebabkan oleh berbagai faktor.
Salah satu penyebab utama tutupnya pinjol adalah masalah keuangan.
Jika perusahaan mengalami kesulitan keuangan yang serius, seperti defisit modal, kehilangan investasi, atau utang yang tidak dapat dibayar, ini dapat memaksa mereka untuk menutup operasionalnya.
Di industri fintech, persaingan yang sengit dapat membuat beberapa perusahaan kesulitan untuk bertahan.
Jika sukses bersaing menjadi sulit atau tidak mungkin, beberapa perusahaan memilih untuk menutup operasional mereka.
Beberapa perusahaan mungkin kesulitan mencapai skala ekonomis yang diperlukan untuk menjaga keberlanjutan bisnis.
Jika biaya operasional terlalu tinggi dan pendapatan tidak mencukupi, perusahaan dapat terpaksa menutup operasional.
Kepercayaan publik yang rusak dapat menyebabkan penurunan jumlah peminjam atau investor.
Jika perusahaan kehilangan kepercayaan nasabah atau pemangku kepentingan, ini dapat berdampak pada likuiditas dan keberlanjutan bisnis.
Lalu bagaimana nasib debitur jika pinjol ditutup?
Simak ini risiko yang harus dihadapi debitur pinjol.
Baca Juga: Ibu-ibu Sekampung Nangis Darah Banyak yang Kena Pinjol Ilegal Gegara Kasih Ini ke Bank Keliling