Jika Anda dihadapkan dengan kolektor utang yang menagih tanpa surat atau jika Anda merasa bahwa praktik penagihan tersebut tidak adil, ada beberapa langkah yang dapat Anda ambil:
1. Minta Bukti Utang
Pertama-tama, mintalah bukti tertulis tentang utang yang mereka klaim Anda miliki.
Menurut hukum di banyak negara, Anda memiliki hak untuk meminta bukti tertulis tentang utang yang dituduhkan kepada Anda.
2. Kenali Hak Anda
Ketahui hak-hak Anda sebagai konsumen, di banyak yurisdiksi, ada undang-undang yang mengatur praktik penagihan utang dan melindungi konsumen dari praktik penagihan yang tidak adil atau melanggar hukum.
3. Laporkan Praktik yang Tidak Etis
Jika Anda merasa bahwa kolektor utang telah melakukan praktik penagihan yang melanggar hukum atau tidak etis, Anda dapat melaporkannya kepada otoritas yang berwenang.
Hal ini bisa meliputi badan perlindungan konsumen, badan regulasi keuangan, atau pengacara.
4. Menghentikan Komunikasi
Di beberapa yurisdiksi, Anda memiliki hak untuk meminta agar kolektor utang menghentikan komunikasi dengan Anda.
Baca Juga: Benarkah Galbay Pinjol saat Ramadhan Bakal Aman dari Penagihan DC?
Biasanya, Anda dapat melakukan permintaan ini secara tertulis.
Setelah permintaan ini diterima, kolektor utang biasanya hanya diperbolehkan untuk menghubungi Anda untuk memberi tahu Anda tentang tindakan hukum yang akan mereka ambil.
5. Minta Bantuan Hukum
Jika Anda merasa sulit menghadapi kolektor utang sendiri, Anda dapat mencari bantuan dari pengacara atau lembaga bantuan hukum yang berpengalaman dalam kasus-kasus penagihan utang.
Ingatlah bahwa penting untuk tetap tenang dan berpegang pada hak-hak Anda saat berhadapan dengan kolektor utang.
Jangan biarkan diri Anda terintimidasi atau dipaksa untuk melakukan pembayaran jika Anda merasa bahwa praktik penagihan tersebut tidak adil atau melanggar hukum.
Sebagian isi artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan.
Baca Juga: Jangan Macam-macam! Ini yang Bisa Dilakukan Debt Collector Pinjol jika Debitur Lakukan Kekerasan