GridFame.id – Katanya ciri khas orang Indonesia adalah setelah makan bukannya kenyang tapi mengantuk.
Selidiki punya selidik, itu memang ada kaitannya dengan makanan yang disantap.
Makanan utama orang Indonesia adalah nasi.
Makan nasi, terutama nasi putih dalam jumlah banyak, bisa menimbulkan kantuk.
Ini disebabkan oleh kandungan karbohidrat yang tinggi di dalam nasi.
Karena tinggi karbohidrat, tubuh butuh tenaga lebih untuk mencernanya.
Dalam proses mencernanya, tubuh meningkatkan kadar triptofan dalam otak. Lalu, triptofan akan meningkatkan kadar hormon bernama serotonin dan melatonin.
Serotonin membuat kita merasa tenang dan nyaman. Sementara melatonin merupakan hormon yang akan diproduksi agar tubuh bisa beristirahat.
Nah, kedua hormon inilah yang membuat kita mengantuk setelah makan nasi.
Namun, Anda tidak perlu resah, ada cara untuk mencegah kantuk setelah makan nasi.
1. Makan Nasi Selain Nasi Putih
Selain ada beras putih, ada juga beras cokelat, merah, atau hitam.
Beras ini bisa menjadi pengganti beras putih karena memiliki nilai indeks glikemik yang lebih rendah.
Artinya, nasi dari beras ini lebih mudah diproses dalam tubuh kita.
Sehingga tidak membuat Anda mengantuk.
2. Lebih Banyak Makan Makanan yang Mengandung Protein
Untuk mencegah rasa kantuk, Anda bisa konsumsi protein lebih banyak ke porsi makan kita.
Protein bisa didapatkan dari ikan atau ayam.
Selain itu, bisa juga konsumsi makanan jenis lemak sehat. Contohnya alpukat, kacang-kacangan, dan biji-bijan.
Jalan Kaki 20 Menit
Jika Anda merasa lemas atau mengantuk setelah makan nasi, cobalah jalan kaki selama 20 menit.
Melakukan olahraga ringan ini bisa meningkatkan kadar energi dalam tubuh sehingga kita tidak mengantuk.
Minum Air Putih Secukupnya
Jika kita kekurangan air putih, tubuh akan semakin lemas. Karena itu, Anda dianjurkan minum secukupnya.
Baca Juga: Gelar Acara Siraman, Tengok Cantinya Penampilan Citra Kirana hingga Mewahnya Lokasi Acara di Outdoor
Tidak Makan Berlebihan
Cara yang paling tepat untuk mencegahnya adalah dengan mengurasi porsi nasi.
Seimbangkan porsi makanan kita dengan nutrisi lain, seperti protein, vitamin, mineral, dan serat. (Iveta Rahmalia)
Penulis | : | David Togatorop |
Editor | : | David Togatorop |
Komentar