Keduanya dicurigai terinfeksi virus corona dan ditempatkan di tempat tidur yang berdekatan dengan pasien Covid-19 di rumah sakit umum.
Berakhir tragis
Pagi hari 1 April, Salete mengalami gagal jantung dan paru dan tidak selamat.
Hari berikutnya, Clovis Vieira juga meninggal dengan gagal jantung.
Malamnya, adiknya Paulo meninggal.
Baca Juga: Kabar Bahagia, Pasca Dinyatakan Sembuh dari Covid-19, Walikota Bogor Bima Arya Bisa Kembali Pulang
“Kami sangat sedih. Kami tujuh bersaudara yang dekat.
Kami sayang satu sama lain. Hidup keluarga kami jadi mimpi buruk. Saya tak percaya apakah ini benar-benar terjadi,” kata Maria do Carmo Vieira.
Salete dan Paulo dikuburkan dalam peti mati tertutup sebagaimana panduan yang dikeluarkan oleh National Agency for Health Surveillance untuk tersangka atau pasien dengan Covid-19.
Clovis dikremasi, sebagaimana keinginannya.
Tiga upacara diadakan terpisah, beberapa hari sesudah kematian, dilangsungkan singkat dihadiri oleh 10 orang, maksimum yang diperbolehkan pihak berwenang Brasil.
Source | : | Tribun Style |
Penulis | : | Lena Astari |
Editor | : | Lena Astari |
Komentar