Penyintas
Para penyintas pesta 13 Maret kini masih diisolasi.
Gejala mereka sudah pulih. Namun semua memilih tetap mengisolasi diri untuk berjaga-jaga. Kini mereka meminta orang agar menghindar kemungkinan penularan dan tidak keluar rumah tanpa keperluan yang mendesak.
"Ini bukan pilek. Ini bencana. Virus ini mengerikan dan kejam. Cepat sekali ia mengambil nyawa orang. Semua harus tahu pentingnya merawat diri, mengisolasi diri dan merawat orang yang kamu sayangi. Penting sekali berempati dan menghormati orang lain saat ini," kata Rafaela Hanae, anak satu-satunya Salete.
Vera Lucia Pereira yang berulang tahun, juga meminta orang merawat diri dan tinggal di rumah.
Ia merasa kesulitan terbesar menghadapi virus ini di Brasil justru bersumber dari pernyataan-pernyataan Presiden Jair Bolsonaro.
"Omongannya tak masuk akal. Ia orang yang berwenang dan ia perlu sadar akan hal itu. Orang tak boleh mengikutinya waktu ia bilang virus corona itu sebanding dengan pilek. Warga Brasil harus bisa mengurus diri mereka sendiri," katanya.
Bagi Vera Lucia Pereira kini ia harus hidup tanpa suaminya.
"Kami harus terus hidup. Kami tak mau keluarga lain mengalami seperti apa yang kami alami,” katanya.
Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judul Sepelekan Virus Corona, Pesta Ultah Berujung Petaka, Belasan Tamu Positif Covid-19, 3 Orang Tewas
Source | : | Tribun Style |
Penulis | : | Lena Astari |
Editor | : | Lena Astari |
Komentar