“Mereka lihat orang ekspresif, bingung karena mereka enggak gitu. Ketika aku blak-blakan, terlalu terbuka, mereka enggak nyaman. Mungkin maksud mereka enggak begitu ya,” kata ibu satu anak ini.
Pemain sinetron Bidadari itu akhirnya lebih memilih bergaul dengan orang-orang yang mendukungnya dan mengerti kondisinya.
Menerima kenyataan Caca sempat mengalami penolakan yang cukup lama terhadap penyakitnya. Empat tahun kemudian, ia baru benar-benar bisa menerima terkena gangguan bipolar.
“Dari 2013, akhirnya aku mempelajari bipolar itu apa. Aku belajar banyak,” kenangnya.
Namun, mantan istri Ben Kasyafani itu juga harus bertarung dengan orang-orang yang tak mengerti tentang bipolar.
Caca pernah disarankan berhenti minum obat, karena obat untuk gangguan bipolar itu hanya akan merusak otaknya.
Tapi, Caca sadar, saat itu ia harus minum obat untuk menyeimbangkan neurotransmitter di otaknya.
Source | : | kompas |
Penulis | : | Miya Dinata |
Editor | : | Miya Dinata |
Komentar