Peminjam membayar sewa kepada bank selama periode sewa.
Prinsip umum dalam sistem bagi hasil adalah adanya pembagian keuntungan dan risiko antara bank syariah dan pihak peminjam.
Keuntungan dibagi berdasarkan nisbah atau kesepakatan sebelumnya, sementara risiko juga dibagi sesuai dengan proporsi kepemilikan modal atau kontribusi masing-masing pihak.
Penting untuk dicatat bahwa rincian dan persyaratan bagi hasil dapat bervariasi antara bank syariah dan produk pinjaman yang ditawarkan.
Oleh karena itu, sebaiknya Anda menghubungi bank syariah terkait untuk mendapatkan informasi yang lebih terperinci sesuai dengan produk dan layanan yang mereka sediakan.
Sebagian isi artikel ini dibuat dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan.
Baca Juga: Apakah Orang yang Biasa Menerima BLT Bisa Mengajukan Kredit Bank? Begini Penjelasannya
Penulis | : | Hani Arifah |
Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar