Biji labu kuning mengandung magnesium yang tinggi, sehingga dapat membantu mengatur kadar gula darah dan menurunkan risiko diabetes.
Sebuah studi menunjukkan, biji labu kuning juga membantu penyandang diabetes mempertahankan kadar gula darah normalnya, untuk mencegah kondisi serius.
2. Mengurangi risiko kanker
Studi laboratorium menunjukkan biji labu kuning dapat menghentikan pertumbuhan sel kanker payudara dan prostat.
Bagian dari labu kuning ini juga mampu menginduksi apoptosis atau kematian sel kanker.
Efek ini dikaitkan dengan aktivitas antioksidan yang tinggi pada biji labu kuning.
Akan tetapi, penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk membuktikannya.
3. Menjaga kesehatan jantung
Magensium yang terkandung dalam biji labu kuning, dapat membantu menurunkan dan mengatur tekanan darah.
Baca Juga: Tidak Perlu Panik, Berikut Cara Turunkan Risiko Covid-19 pada Penderita Diabetes
Karena efek ini, diet tinggi magnesium dihubungkan dengan risiko stroke dan kematian akibat penyakit jantung yang lebih rendah.
4. Mengatasi gangguan tidur