Pertimbangkan opsi investasi seperti reksa dana, saham, atau properti yang memiliki potensi pengembalian yang lebih tinggi daripada tingkat bunga utang konsumtif.
5. Pendidikan Keuangan dan Investasi
Melakukan investasi yang produktif memerlukan pengetahuan dan pemahaman yang baik tentang pasar keuangan.
Sumberdayakan diri Anda dengan pendidikan keuangan dan investasi untuk membuat keputusan yang bijak.
Buku, seminar, atau konsultasi dengan ahli keuangan dapat menjadi langkah-langkah untuk meningkatkan pemahaman Anda.
6. Lakukan Diversifikasi Investasi
Diversifikasi portofolio investasi merupakan langkah penting untuk mengurangi risiko.
Sebagai contoh, sebaiknya tidak menginvestasikan seluruh dana yang diperoleh dari pengelolaan utang ke dalam satu jenis instrumen investasi.
Sebaliknya, alokasikan dana Anda ke berbagai aset untuk meningkatkan peluang pengembalian yang stabil.
Sebagian isi artikel ini ditulis dengan menggunakan kecerdasan buatan.
Baca Juga: Ada Sanksinya! Begini Tata Cara Penagihan Utang Pinjol yang Tak Boleh Dilanggar Debt Collector