GridFame.id - Bagi yang tengah berurusan dengan debt collector mungkin bisa mengambil contoh dari tindakan ibu yang satu ini.
Debt collector memang bisa jadi sangat menyebalkan, apalagi yang bekerja untuk debt collector.
Alhasil, kita harus berpikir 1000 cara untuk menghindari debt collector yang suka menagih dengan semena-mena.
Nah, sepertinya kisah yang satu ini bisa jadi pelajaran akan bagaimana menghadapi debt collector.
Hasna, bukan nama sebenarnya, mengaku dia mempunyai utang Kartu Kredit sebesar Rp 50 juta untuk membayar biaya pendidikan anaknya yang baru saja masuk kuliah sekaligus membeli kebutuhan kuliah seperti laptop dan buku-buku kuliah.
Pada 5 bulan pertama, Hasna membayar angsuran dengan lancar.
Sayangnya pada bulan ke 6 dan 7, Hasna tidak bisa memenuhi kewajibannya karena orang tuanya yang di kampung sedang sakit keras dan harus dirawat di rumah sakit.
Alhasil, ia harus memprioritaskan keuangannya untuk kesembuhan orang tuanya terlebih dulu.
Pada saat itulah Hasna menerima telepon dari debt collector yang memintanya untuk membayar angsurannya yang sudah menunggak 2 bulan.
Tak pakai bohong, Hasna segera mengakui kesalahannya, meminta maaf, dan menceritakan kondisinya secara singkat.
Ia juga memohon supaya kondisinya dapat dimaklumi karena di bulan-bulan sebelumnya dia tidak pernah terlambat membayar angsuran.
Baca Juga: Cara Aman Terbebas Dari Jeratan Utang Pinjol Ilegal Agar Tak Didatangi DC Lapangan
Penulis | : | Lena Astari |
Editor | : | Lena Astari |
Komentar